"📲 LAPOR! di Genggaman Anda 🚀
Sekarang, menyampaikan aspirasi, keluhan, atau saran pelayanan publik lebih mudah.
Cukup lewat Aplikasi Mobile LAPOR!, semua laporan akan langsung diteruskan ke instansi terkait.

✅ Praktis
✅ Cepat
✅ Transparan

📥 Unduh sekarang dan ikut berperan membangun pelayanan publik yang lebih baik!"

#LAPOR #PelayananPublik #AplikasiLAPOR #PengaduanMasyarakat #TransparansiPelayanan

Belakang Padang, 15 Agustus 2025 — Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang menggelar kegiatan Fun Walk yang berlangsung penuh semangat dan keceriaan pada Jumat pagi  di Kecamatan Belakang Padang.

Kegiatan yang mengusung semangat kebersamaan dan kesehatan ini dibuka serta dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang, Yanto Ardianto, didampingi para pejabat struktural, jajaran pegawai, dan keluarga besar Kantor Imigrasi.  Para peserta berkumpul di titik start dengan mengenakan pakaian olahraga Si Belang, sebagai penanda kebersamaan.

Dalam sambutannya, Yanto Ardianto menyampaikan bahwa Fun Walk ini bukan sekadar kegiatan olahraga, tetapi juga menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi, membangun kekompakan, dan menanamkan rasa cinta tanah air.

“Kegiatan ini kita laksanakan untuk menjaga kebugaran tubuh, mempererat rasa kekeluargaan, dan menumbuhkan semangat kemerdekaan di lingkungan kerja. Dengan tubuh sehat, pikiran jernih, dan hati gembira, kita bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” ujarnya.

Rute Fun Walk melintasi beberapa titik strategis di wilayah Belakang Padang, memberikan kesempatan kepada peserta untuk menikmati udara segar dan suasana khas pulau penawar rindu. Sepanjang perjalanan, canda tawa dan keceriaan terlihat di wajah seluruh peserta, mencerminkan semangat kebersamaan yang menjadi tujuan utama kegiatan ini.

Setelah mencapai garis finish, acara dilanjutkan di Gedung Pura Wira Ksatria dengan sesi pembagian door prize  yang telah dinanti-nantikan. Berbagai hadiah menarik disiapkan oleh panitia sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi para peserta. Sorak gembira dan tepuk tangan mengiringi setiap pengumuman pemenang.

Sebagai penutup, seluruh peserta menikmati sarapan pagi bersama dengan menu khas lokal yang menambah hangat suasana. Momen ini menjadi ajang berbagi cerita dan tawa, sekaligus memperkuat ikatan emosional antarpegawai di luar rutinitas pekerjaan sehari-hari.

Melalui kegiatan Fun Walk ini, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang menegaskan komitmennya untuk terus menanamkan nilai kebersamaan, semangat nasionalisme, dan gaya hidup sehat di kalangan pegawainya. Semangat HUT ke-80 Kemerdekaan RI diharapkan menjadi dorongan untuk memberikan pelayanan publik yang semakin profesional, ramah, dan bermanfaat bagi masyarakat.

Belakang Padang, 13 Agustus 2025 – Dalam rangka menyemarakkan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang menggelar kegiatan bakti sosial dalam aksi nyata berbagi kepada sesama. Kegiatan yang dilakukan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang dalam rangka memperingati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025 yang mengusung tema “Merdeka Peduli Sesama”.

Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang menggelar kegiatan bakti sosial di halaman Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang , Kecamatan Belakang Padang. Kegiatan ini diwarnai dengan pembagian 80 paket sembako kepada anggota Persatuan Becak Belakang Padang (PBBP). Jumlah paket sembako yang dibagikan secara simbolis melambangkan usia kemerdekaan Indonesia yang ke-80 tahun, sebagai bentuk rasa syukur sekaligus semangat berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan.

Kegiatan bakti sosial ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang, Yanto Ardianto, jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS), serta Ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Imigrasi Belakang Padang. Kehadiran mereka tidak hanya untuk menyerahkan bantuan secara simbolis, tetapi juga untuk berinteraksi dan menjalin silaturahmi dengan para penerima manfaat.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Imigrasi, Yanto Ardianto, menyampaikan bahwa bakti sosial ini merupakan bentuk kepedulian keluarga besar Imigrasi Belakang Padang terhadap masyarakat, khususnya para Persatuan Becak Belakang Padang (PBBP) yang menjadi bagian dari denyut nadi transportasi lokal.

“Semangat kemerdekaan bukan hanya sekadar mengenang sejarah, tetapi juga menjadi momentum untuk berbuat kebaikan. Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak seluruh pegawai untuk menanamkan nilai kepedulian sosial dan memperkuat hubungan baik dengan masyarakat sekitar. Semoga bantuan ini dapat meringankan kebutuhan sehari-hari dan menjadi simbol kebersamaan kita,” ujar Yanto.

Acara berlangsung dengan penuh kehangatan. Para anggota PBBP yang hadir tampak antusias dan mengapresiasi perhatian yang diberikan oleh Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang. Beberapa di antaranya menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan. Selain pembagian sembako, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat hubungan antara instansi pemerintah dan masyarakat. Para pegawai dan anggota Dharma Wanita turut berinteraksi langsung, menyampaikan pesan-pesan semangat kemerdekaan, serta mengingatkan pentingnya saling membantu tanpa memandang latar belakang.

Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam kegiatan sosial di wilayah kerja, sejalan dengan semangat pelayanan prima yang humanis. Melalui momentum HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, diharapkan semangat “Merdeka Peduli Sesama” dapat terus hidup, tidak hanya pada bulan kemerdekaan, tetapi juga menjadi budaya dalam pelayanan publik yang berpihak pada masyarakat.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang berharap bahwa semangat berbagi dan kepedulian akan terus mengakar, menjadi penggerak bagi semua pihak untuk berkontribusi membangun Indonesia yang lebih baik dan sejahtera.

Belakang Padang — Suasana penuh semangat kemerdekaan mewarnai pagi hari di Kecamatan Belakang Padang, Selasa (12/08/2025), saat ratusan peserta mengikuti Gerak Jalan Semarak Kemerdekaan. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia yang setiap tahunnya selalu dinantikan oleh masyarakat.

Acara dimulai dengan upacara pelepasan peserta yang berlangsung meriah di Belakang Padang. Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang, Yanto Ardianto, hadir dan turut serta dalam prosesi pelepasan bersama Camat Belakang Padang, Abdul Hanafi, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Belakang Padang. Kehadiran para pimpinan instansi ini menjadi wujud nyata sinergi lintas sektor dalam membangun kebersamaan dan memupuk semangat nasionalisme di wilayah perbatasan.

Gerak jalan ini diikuti oleh pelajar sekolah dari setiap kelompok yang tampil dengan formasi yang kompak dan penuh kreativitas, tidak hanya menunjukkan kekuatan fisik, tetapi juga menyuarakan pesan cinta tanah air melalui yel-yel dan terdapat grup yang mengenakan atribut bernuansa merah putih.

Dalam sambutannya, Yanto Ardianto menyampaikan apresiasi tinggi kepada panitia dan seluruh peserta yang telah menjaga kelestarian tradisi gerak jalan sebagai sarana mempererat silaturahmi dan memperkokoh rasa persatuan.

"Kegiatan ini bukan sekadar perlombaan atau hiburan, melainkan juga momentum untuk mengingat kembali semangat perjuangan para pahlawan. Semoga semangat ini terus terjaga, khususnya di Belakang Padang yang memiliki peran strategis sebagai wilayah perbatasan Indonesia," ujarnya.

Camat Belakang Padang, Hanafi, juga menambahkan bahwa kegiatan seperti ini menjadi ruang bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam perayaan kemerdekaan sekaligus memperkuat kebersamaan antarwarga.

"Dengan melibatkan semua unsur, kita bisa menciptakan suasana yang guyub, harmonis, dan penuh kebanggaan terhadap bangsa," tuturnya.

Rute gerak jalan yang ditempuh peserta melewati sejumlah titik strategis di Kecamatan Belakang Padang, disambut antusias warga yang turut menyemangati di sepanjang perjalanan. Tidak hanya menjadi ajang lomba, kegiatan ini juga menghidupkan perekonomian lokal, dengan pedagang kaki lima dan UMKM yang meramaikan area sekitar.

Puncak acara ditandai dengan kembalinya seluruh peserta ke titik finish, diiringi tepuk tangan dan sorak sorai penonton. Panitia menyiapkan penilaian untuk menentukan tim terbaik berdasarkan kekompakan, kreativitas, dan ketertiban.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, semangat kemerdekaan di Kecamatan Belakang Padang semakin terasa menjelang peringatan puncak HUT RI ke-80 pada 17 Agustus 2025. Sinergi antara pemerintah, instansi, dan masyarakat diharapkan terus terjaga, sejalan dengan tema perayaan tahun ini: "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju".

BALI - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Agus Andrianto mengukuhkan Satuan Tugas (Satgas) Patroli Imigrasi di wilayah Bali pada Selasa (05/08) yang menegaskan Imigrasi sebagai Leading Sector dalam Pengawasan Orang Asing. Upacara pengukuhan yang berlangsung di Pelabuhan Benoa, Denpasar ini dihadiri oleh sekitar 500 peserta yang terdiri dari unsur Imigrasi, Pemasyarakatan, TNI, Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (PP) dan Pecalang. Selain jajaran Ditjen Imigrasi, pengukuhan disaksikan langsung oleh Gubernur Bali, Ketua DPRD Provinsi Bali, Kapolda Bali, Pangdam IX/Udayana, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, dan sejumlah kepala instansi vertikal serta dinas tingkat provinsi di Bali.

“Pembentukan Satgas Patroli Keimigrasian ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden untuk memastikan stabilitas dan keamanan di Bali sebagai salah satu destinasi wisata utama Indonesia,” jelas Agus. Dasar hukum Satgas Patroli Keimigrasian di antaranya adalah Undang-Undang No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian Pasal 66 ayat 2 huruf b, Peraturan Pemerintah RI No. 31 Tahun 2013 Pasal 181.

Lebih lanjut Agus menjelaskan bahwa Satgas Patroli dibentuk agar bisa memberikan quick response apabila terjadi pelanggaran; menekan pelanggaran peraturan oleh orang asing di Bali; serta untuk menghadirkan rasa aman kepada masyarakat.

Untuk memastikan patroli berjalan efektif, Satgas akan melibatkan 100 orang petugas imigrasi, setiap personil akan dilengkapi dengan rompi pengaman dan body camera (bodycam). Petugas akan berpatroli dengan menggunakan motor atau mobil patroli imigrasi, di 10 titik lokasi strategis yang berada di wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai dan Denpasar, di antaranya: Kuta Utara (Canggu); Seminyak, Kerobokan; Pelabuhan Matahari Terbit dan Benoa; Pecatu (Uluwatu, Bingin); Pantai Mertasari; Kecamatan Kuta dan Gianyar (Ubud); serta Nusa Dua, Jimbaran.

Terkait hal ini, Pelaksana tugas Direktur Jenderal (Plt. Dirjen) Imigrasi, Yuldi Yusman menjelaskan “Dantim dan Petugas Patroli akan berpatroli pada rute yang telah ditentukan, terutama di area rawan pelanggaran keimigrasian atau daerah di mana kegiatan WNA terkonsentrasi. Jadwal pergerakan patroli dilakukan secara berkala dan acak untuk menghindari pola yang mudah ditebak,” jelas Yuldi.

Pengukuhan satgas ini memperkuat komitmen Imigrasi yang telah menunjukkan capaian kinerja signifikan. Berdasarkan data statistik, Ditjen Imigrasi telah melakukan tindakan administratif keimigrasian (TAK) berupa deportasi sebanyak 607 kasus dan pendetensian 303 kasus pada periode November s.d. Desember 2024. Angka ini meningkat pesat pada periode Januari s.d. Juli 2025 dengan 2.669 deportasi dan 2.009 pendetensian. Sementara itu jumlah orang asing yang diproses hukum selama periode November 2024 s.d. Juli 2025 mencapai 62 orang.

“Ke depannya kami akan terus menggiatkan operasi serupa, baik dalam skala lokal seperti Patroli rutin Satgas maupun skala nasional seperti Wira Waspada. Ini untuk membantu menjaga stabilitas keamanan nasional, memberikan efek cegah agar tidak terjadi pelanggaran, serta menjaga kepercayaan publik terhadap imigrasi”, tutup Yuldi.