BELAKANG PADANG, 16/07 – Dalam rangka mendukung Operasi “Wirawaspada” Tahun 2025 yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang melalui Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim) melaksanakan kegiatan pengawasan orang asing pada Rabu, 16 Juli 2025. Operasi dilakukan dengan menyisir kapal berbendera asing MT. ENERGY ATHENA dengan bendera Isle of Man di wilayah perairan Pulau Nipah, Kepulauan Riau.
Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif Direktorat Jenderal Imigrasi dalam mencegah pelanggaran keimigrasian dan mendukung penegakan hukum demi menjaga stabilitas dan keamanan negara, khususnya di wilayah perbatasan strategis.
Kepala Seksi Inteldakim, Dhani Tri Prassetyo, menyampaikan bahwa operasi ini merupakan bentuk kesigapan Imigrasi dalam mengawasi perlintasan dan keberadaan orang asing yang berpotensi menimbulkan kerawanan.
“Kami hadir bukan hanya sebagai petugas, tetapi sebagai garda terdepan dalam menjaga integritas wilayah perbatasan negara. Setiap operasi pengawasan seperti ini bukan sekadar rutinitas, tetapi panggilan tanggung jawab,” ungkap Dhani.
Tim Inteldakim dengan sigap melakukan pemeriksaan dokumen keimigrasian terhadap seluruh awak kapal dan memastikan tidak terdapat pelanggaran administratif maupun pelanggaran lainnya yang dapat membahayakan kedaulatan negara.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang, Yanto Ardianto, menyampaikan apresiasi terhadap kinerja tim yang telah melaksanakan operasi dengan penuh dedikasi.
“Kegiatan ini adalah komitmen nyata kami dalam mendukung operasi nasional yang dicanangkan Direktorat Jenderal Imigrasi. Dalam pengawasan orang asing, tidak ada kompromi demi menjaga kedaulatan dan ketertiban wilayah perbatasan Indonesia,” tegas Yanto.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, Kantor Imigrasi Belakang Padang menegaskan kembali kesiapan dan komitmennya dalam melaksanakan tugas pengawasan keimigrasian, utamanya di kawasan strategis seperti Pulau Nipah yang menjadi jalur lintas internasional.